Binatang merupakan mahluk ciptaan
Tuhan yang hanya memiliki insting dalam mengambil tindakan. Beda dengan
manusia, yang memiliki otak untuk berpikir.
Namun, manusia seharusnya bisa meniru beberapa sifat binatang berikut
dalam bertahan hidup.
Seperti :
1. Laba-laba
Laba-laba,
atau disebut juga labah-labah, adalah sejenis hewan berbuku-buku (arthropoda) dengan dua segmen tubuh,
empat pasang kaki, tak bersayap dan tak memiliki mulut pengunyah. Semua
jenis laba-laba digolongkan ke dalam ordo Araneae
Namun cara
bertahan hidup laba-laba tergolong cerdik. Laba-laba hanya memasang jarring-jaringnya
ditempat yang sering dilewati mangsanya. Jadi, dia (laba-laba) tidak perlu
repot-repot berburu mangsanya. Cukup dengan menunggu saja.
2. Semut
Semut adalah semua serangga anggota suku Formicidae, bangsa
Hymenoptera. Semut memiliki lebih dari
12.000 jenis (spesies), sebagian besar hidup di kawasan tropika. Sebagian besar semut dikenal
sebagai serangga
sosial, dengan koloni dan sarang-sarangnya yang teratur beranggotakan ribuan semut
per koloni. Anggota koloni terbagi menjadi semut pekerja, semut pejantan, dan
ratu semut. Dimungkinkan pula terdapat kelompok semut penjaga. Satu koloni
dapat menguasai daerah yang luas untuk mendukung kehidupan mereka. Koloni
semut kadangkala disebut "superorganisme" karena
koloni-koloni mereka yang membentuk sebuah kesatuan.
Meskipun ukuran tubuhnya yang relatif kecil,
semut termasuk hewan terkuat di dunia. Semut jantan mampu menopang beban dengan
berat lima puluh kali dari berat badannya sendiri, dapat dibandingkan dengan gajah
yang hanya mampu menopang beban dengan berat dua kali dari berat badannya
sendiri. Semut hanya tersaingi oleh kumbang
badak yang mampu menopang beban dengan berat 850 kali berat badannya
sendiri.
Selain itu, semut juga bekerja secara
bersama-sama atau biasa kita sebut bergotong-royong. Sehingga pekerjaan yang
berat bisa diatasi dengan mudah.
3. Nyamuk
Nyamuk
adalah serangga tergolong dalam order Diptera;
genera termasuk Anopheles, Culex,
Psorophora,
Ochlerotatus,
Aedes, Sabethes,
Wyeomyia,
Culiseta,
dan Haemagoggus
untuk jumlah keseluruhan sekitar 35 genera yang merangkum 2700 spesies. Nyamuk
mempunyai dua sayap bersisik, tubuh yang langsing, dan enam kaki panjang;
antarspesies berbeda-beda tetapi jarang sekali melebihi 15
mm.
Yang unik dari
nyamuk ialah kegigihan dalam berburu mangsangnya. Nyamuk tidak takut dengan
binatang yang lebih besar dari dirinya termasuk manusia. Bahkan nyamuk
mempertarukan nyawanya demi mendapatkan makanannya.
4. Burung
Burung adalah anggota kelompok hewan
bertulang belakang (vertebrata) yang
memiliki bulu dan sayap.
Fosil tertua burung ditemukan di Jerman dan dikenal sebagai Archaeopteryx.
Jenis-jenis burung begitu bervariasi, mulai dari burung kolibri yang kecil mungil hingga burung unta, yang lebih tinggi dari orang.
Diperkirakan terdapat sekitar 8.800 – 10.200 spesies burung di seluruh dunia;
sekitar 1.500 jenis di antaranya ditemukan di Indonesia. Berbagai jenis burung ini secara
ilmiah digolongkan ke dalam kelas Aves.
Tetapi, hampir semua jenis burung tergolong
rajin. Bayangkan saja, demi mencari makanan, burung selalu berangkat dipagi
hari, dan pulang pada sore hari untuk beristirahat.
0 komentar:
Posting Komentar