Kreativitas tidak lepas
dari kehidupan sehari-hari, ada yang berkreativitas dalam karir ada juga yang
berkreativitas hanya untuk kesenangan saja (hobby). Seperti halnya yang
dilakukan saudara-saudara kita yang berada dilapas (lembaga permsyarakatan).
Walaupun mereka menjalani pembinaan untuk mempertanggung jawabkan perbuatan
yang pernah dilakukannya. Mereka tetap belajar dan berimajinasi mengembangkan
kreativitasnya masing-masing. Ada yang bermain musik, berwirausaha sampai
membuat kerajinan tangan selama masa tahanannya agar dapat kembali diterima
masyarakat pada saat masa tahanannya selesai.
Dari sekian banyak skil
yang diajarkan di lembaga permasyarakatan (lapas), beberapa diantaranya hanya di lakuni sekedar hobby dan ada pula
yang dijadikan sebagai peluang usaha setelah bebas masa tahanan.
Lain lagi di dunia
hiburan, Saya pernah mendengar stegment Dedy corbuzher. beliau mengatakan “menjadi artis itu mudah, tetapi untuk
bertahan didunia keartisan sangat susah”. Banyak artis-artis baru yang
bermunculan, ada yang masih bertahan dan tidak sedikit pula yang tenggelam
ditelan waktu. Mereka-mereka yang masih terus berkreativitas dan karyanya masih disenangi banyak orang
tentu masih tetap eksis didunia yang ditekuninya. Sedangkan yang berhenti
berkreativitas, karirnya akan meredup bahkan berhenti total dalam dunia
hiburan.
Tidak hanya, dikalangan
lapas atau artis saja. Para ibu-ibu korban bencana lumpur lapindo juga tidak
mau ketinggalan dalam berkreativitas. Mereka yang kehilangan tempat tinggal dan
susah mencari kerja berbaur membuat kerajinan tangan untuk dijual dan hasilnya
pun sangat luar biasa. Kini hasil kerajinan tangan ibu-ibu korban bencana
lumpur lapindo sudah menyebar dihampir seluruh indonesia bahkan sudah ada
konsumen dari mancanegara yang menyukai hasilkerajinannya.
Selain kerajinan tangan
seperti tas, dompet, yang terbuat dari bahan-bahan ronsokan mereka juga membuat
camilan khas lumpur lapindo yang tidak kalah enaknya dengan buatan pabrik.
Dengan keterbatasan yang ia miliki, mereka tetap mampu berkarya dan menunjukkan
yang terbaik untuk diri dan keluarganya.
Dan masih banyak lagi
contoh kreativitas yang tidak sempat saya tuliskan dalam artikel “kreativitas tanpa batas” kali ini.
Inti dari tulisn ini
adalah jangan pernah berhenti untuk berkreativitas, tetap berkarya dan tunjukan
yang terbaik agar persaingan tetap terjaga.
0 komentar:
Posting Komentar